MANADO,MANADONEWS.CO.ID-Selaku Inspektur upacara (Irup) Irdam XIII/Merdeka Brigjen TNI Denny Masengi pimpin upacara bendera 17-an dan bacakan amanat Panglima TNI, Selasa (17/10/2023) di Makodam XIII/Merdeka.
Upacara bendera 17-an yang selalu diperingati tiap bulan berjalan tersebut, diikuti oleh seluruh personel militer dan PNS yang satuannya berada di lingkungan markas Kodam XIII/Merdeka dan perwakilan pasukan dari satuan tempur dan bantuan tempur jajaran Kodam XIII/Merdeka.
Melalui amanat Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono yang dibacakan Irdam XIII/Merdeka disampaikan bahwa Jenderal Bintang Empat tersebut mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tinggi atas dedikasi dan kerja keras seluruh prajurit dan PNS TNI dimana pun berada dan bertugas atas pelaksanaan kegiatan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Tentara Nasional Indonesia yang dilaksanakan secara serentak di seluruh jajaran TNI sehingga dapat berjalan dengan lancar dan sukses.
“Selaku pimpinan TNI saya juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada seluruh satuan atau instansi yang terlibat dalam latihan Asean Solidarity Exercise (ASEX-01N), pengamanan KTT Asean di Labuan Bajo dan Jakarta serta pengamanan KTT negara negara pulau dan kepulauan atau KTT AIS forum 2023 yang baru kita laksanakan di Bali kemarin,” ungkapnya.
Lebih lanjut Panglima TNI menekankan kepada seluruh prajurit dalam hal menjelang Pemilihan Umum tahun 2024, yang mencakup Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, pemilihan anggota legislatif serta pemilihan Kepala Daerah secara serentak.
“Menjelang tahun politik 2024 agar seluruh prajuritnya senantiasa memegang teguh Netralitas TNI dalam pelaksanaan Pemilu serentak. Karena Netralitas TNI adalah sebuah komitmen yang jelas dan tidak bisa ditawar tawar. TNI harus netral, karena TNI memegang peranan penting dalam menjaga stabilitas politik dan keamanan nasional. Sebagai satu pilar utama dalam pertahanan negara, TNI memiliki tanggung jawab yang besar dalam menjamin tahapan pemilu 2024 dapat berjalan dengan damai dan sejuk,” ujarnya.
Diakhir amanatnya, Panglima TNI memberikan penekanan untuk dipedomani oleh seluruh prajurit yakni,
Pertama, tingkatkan terus keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa serta pegang teguh Sapta Marga, Sumpah Prajurit, Delapan Wajib TNI sebagai landasan pada setiap pelaksanaan tugas.
Kedua, laksanakan komitmen netralitas TNI. Ikuti peraturan, pedoman dan perintah yang telah diberikan terkait cara bersikap dan bertindak dalam tahapan Pemilu.
Ketiga, jaga soliditas dan kekompakan dalam menghadapi berbagai tantangan tugas, tingkatkan transparansi serta akuntabilitas secara internal maupun eksternal.
Keempat, tingkatkan terus profesionalisme dan jaga sinergitas dengan Polri, Kementerian atau lembaga dan komponen bangsa lainnya.
Kelima, jaga nama baik TNI dimana pun berada dan bertugas, tegakkan aturan dan sanksi yang tegas serta berikan penghargaan bagi anggota TNI yang berprestasi. (Regwilnnlhy)
