MANADO, MANADONEWS – Masyarakat pengguna media sosial seperti Facebook harus lebih hati – hati dalam menyebarluaskan informasi kehilangan sambil menyertakan data identitas, termasuk nomor ponsel.
Saat ini sindikat penipuan mulai gemar ‘stand by’ di jejaring sosial, menunggu dengan sabar akun FB menyertakan nomor ponsel saat menyampaikan informasi ke publik dalam hal ini ke warganet.
Seperti yang dialami EK alias Fernando. Bermaksud menginformasikan kehilangan Dompet yang berisikan ponsel ATM dan KTP yang tertinggal di angkutan kota sambil menyertakan nomor ponsel yang bisa dihubungi, justru nomor ponsel EK jadi target oknum penipu.
“Ada sms masuk dari nomor 085232932165 dan bertanya apa benar dompet atas nama EK. Saya pun langsung membalasnya seraya bertanya nama dan alamatnya. Si pemilik nomor itu kemudian balas lagi, Namun bukan menanggapi apa yang saya tanyakan, sebaliknya mengajukan pertanyaan lain,” tutur EK.
Aroma ‘penipuan’ pun tercium oleh EK manakala si pengirim SMS berkelit setiap ditanyakan identitas.
“Akhinya dia menghilang. Mungkin kehabisan pulsa atau merasa kalau aksinya itu tidak berhasil,” tukas EK.
Fian