MANADO,MANADONEWS.co.id-Panitia Tomohon International Flower Festival (TIFF) 2019 yang dipimpin langsung ketua umum panitia Angelica Tengker dan Kepala Dinas Pariwisata Kota Tomohon Masna Pioh S.sos dan Asisten I bidang Kesra Pemkot Tomohon Drs Octavianus Mandagi, Jumat (12/7/2019) melakukan kegiatan di Manado Food Street Koeanya-Koennya Manado.
Asisten I bidang Kesra Pemkot Tomohon, Drs Octavianus Mandagi dalam sambutannya antara lain menegaskan bahwa TIFF 2019 merupakan agenda tahunan Pemkot Tomohon yang ke-9 digelar, dimana katanya egenda bidang Pariwisata ini merupakan implementasi Visi-Misi Pemkot Tomohon yakni mewujudkan Kota Tomohon menjadi Destinasi wisata dunia.”Satu kebanggaan kota Tomohon TIFF ini telah masuk dalam 100 calender of Event Kementrian Pariwisata RI.”ujarnya.
Sementara itu, Kadis Pariwisata Kota Tomohon Masna J.M Pioh,Sos kepada media ini menegaskan bahwa bahwa dampak pelaksanaan TIFF sebelumnya telah berhasil meningkatkan kunjungan wisatawan pada tahun 2017 dari 89.736 menjadi 90.907 pada tahun 2018 atau naik sebanyak 1.3%.Demikian kunjungan nusantara periode tahun 2017-2018 mengalami kenaikan sebanyak 1.18% yakni dari 455.769 menjadi 461.095 orang.”Melihat dampak TIFF sebelumnya, maka Pemkot Tomohon pelaksanaan TIFF 2019 akan menaikkan angka kunjungan wisatawan mancanegara sebanyak 92.260 orang dan wisatawan nusantara menjadi 499.120 orang.”katanya sambil menambahkan nilai bunga yang dipersiapkan untuk TIFF 2019 ini telah mencapai harga 1.2 miliar.
Demikian halnya ketua umum panitia TIFF 2019 Angelica Tengker kepada media ini menjelaskan dalam rangka mensukseskan pelaksanaan TIFF ke-9 tahun 2019 ini, dia bersama panitia dan pemerintah Kota telah melaksanakan serangkian sosialisasi dan promosi di dalam dan luar negeri.”Menurut saya upaya promosi telah maksimal di laksanakan, termasuk di kawasan wisata kuliner Koenya-Koenya Manado.”katanya.
Angelica menambahkan, dalam melaksanakan TIFF 2019 ini, panitia dan pemerintah Kota telah mempersiapkan materi utama Event yakni bahan baku bunga, yakni dengan memberdayakan sedikitnya 25 kelompok petani bunga asli kota Tomohon sejak bulan April 2019 lalu.”
Ajang Festival ini akan diikuti oleh 30 kendaraan hias dari berbagai pihak dengan beragam jenis bunga khas kota Tomohon.”ujar Angelica.
Dia menyebutkan, ajang TIFF 2019 ini di bagi dalam dua kegiatan, yakni kegiatan utama pada tanggal 8 Agustus 2019 yakni Tournament Of Flowers dan Tomohon Flowers Carnaval.
Sementara itu kata Angelica, dalam TIFF 2019 ini akan dilaksanakan 9 kegiatan tambahan yakni;
1.Jungle Flower Enduro Chalengge(2-3 Agustus 2019)
2.Tomohon Internasional Bridge Tournament(4-7 Agustus 2019)
3.Kontes Ratu Bunga 2019(6-8 Agustus 2019)
4.Kawanua Internasional Bussiness Forum(7Agustus 2019)
5.Pemecahan Rekor MURI Ma’Zani Dance(7 Agustus 2019)
6.Music Shawcase/Live Performance(8 Agustus 2019)
7.Tourism Trade Investment and Floriculture Expo(9-12 Agustus 2019)
8.Art and Trade Performance(9-12 Agustus 2019)
9.Thanksgiving Day (11 Agustus 2019).
“Saya mengajak semua warga Kawanua dalam dan luar negeri serta warga Sulut dan seluruh pihak untuk hadir dan mensukseskan event TIFF 2019 ini.”ungkap Angelica sambil menegaskan bahwa TIFF 2019 ini akan mendorong para pengusaha dan budi daya bunga di kota Tomohon makin eksis dan berkembang lebih pesat setelah pelaksanaan agenda wisata tahunan kota Tomohon ini.
Ketua DPD ASITA Sulut Merry Karauwon pada saat itu mengatakan bahwa pelaksanaan TIFF setiap tahun terus mengalami kemajuan yang signifikan dan mengembirakan, baik dari kualitas pelaksanaan dan materi eventnya termasuk kepesertaan yang ikut.”Event TIFF merupakan salah satu pemicu pertumbuhan pariwisata di Sulut.”ungkap Merry sambil mengajak masyarakat Se-Sulut untuk berbondong-bondong menyaksikan kemegahan TIFF 2019 ini.(nando)