MANADO,Manadonews.co.id-.Kota Manado terkenal memiliki berbagai kuliner yang tentunya menggoda selera.
Mulai dari berbagai penganan ringan hingga kuliner yang sudah dikenal ditanah air, yakni Tinutuan atau yang lebih dikenal dengan nama populer Bubur Manado.
Namun kali ini Bubur Manado sedikit berbeda dengan tinutuan yang biasa dijumpai atau kita makan, karena memakai tulang sapi.
Sensasi kelezatan setiap kali kita menyeruput sum-sum langsung dari dalam tulang sapi ini. Akses untuk datang ketempat ini sangat mudah baik melalui kendaraan roda dua maupun roda empat, karena terletak dipinggir jalan utama yakni Kelurahan Bahu lingkungan 2 kecamatan Malalayang. Sejak tahun 1970 rumah makan tinutuan tulang sapi ini dirintis hingga saat ini.
Dikalangan penikmat kuliner tempat ini sudah populer sejak beberapa tahun belakangan baik warga kota manado sendiri bahkan dari luar daerah.
Jika anda ingin merasakan sensasi bubur manado tulang sapi, anda bisa datang mulai pukul 8 pagi hingga jam 1 siang setiap harinya, kecuali hari minggu atau hari libur.
Untuk resepnya sendiri tidak membutuhkan aneka bumbu namun hanya beberapa siung bawang putih dan kaldu yang langsung dari sum-sum tulang sapi diaduk bersama .
Dengan harga 35 ribu perporsi anda sudah dapat menikmati lezatnya tinutuan kaki sapi ini. Tinutuan kaki sapi bisa menjadi rekomendasi kuliner bagi anda. Karena selain banyak pilihan gorengan yang bisa dinikmati, pilihan sambalnya juga banyak serta bervariasi.
Menurut Gerry penikmat tinutuan kaki sapi jika biasanya ia menikmati bubur manado atau tinutuan yang orginal namun sensasi berbeda dan baru kali ini merasakan khas dengan tambahan kaki sapi apalagi dengan tambahan jerik nipis serta sambal ikan roa, semakin menambah selera makan.
“Sensasi rasanya yang berbeda dan baru kali ini merasakan khas tinutuan dengan tambahan kaki sapi , tambahan jeruk nipis serta sambal ikan roa ,semakin menambah selerah makan,” ujar Gerry penikmat kuliner.(Ben)
