Airmadidi, Manadonews.co.id – Likupang Musik Festival dilaksanakan di Likupang Timur, Jumat (20/05/2022).
Kegiatan ini mengundang antusias para undangan maupun masyarakat sekitar yang digelar di tepi pantai.
Di sekitar tenda utama untuk VVIP diatur tenda untuk UMKM sehingga pengunjung yang datang dapat menikmati jualan makanan, maupun aksesoris yang sudah disediakan.
Sementara itu, musik bambu sebagai musik tradisional dan barongsai sudah siap sedia di sekitar tenda utama.
Adapun kegiatan yang dilaksanakan meliputi Papri Award, talkshow music, musik jazz, music reggae, tradisional music show, tari traditional, basar UMKM dan barongsai.
Bupati Minut Joune Ganda yang juga Ketua DPD Persatuan Artis Penyanyi Pencipta Lagu dan Pemusik Indonesia (PAPPRI) Sulut mengatakan, festival ini memberikan sentuhan baru yang akan memberi energi bagi Likupang untuk mengeksplorasi semua potensi musik, alam maupun UMKM.
Menurutnya, musik merupakan salah satu unsur penting dalam pariwisata yang bersumber dari kearifan lokal. Semua yang tampil di Likupang Music Festival termasuk musik tradisional diharapkan akan lebih dikenal.
“Kita punya kolintang, musik bambu dan musik bia, musik musik ini dapat memainkan lagu modern,” bebernya.
Ditanya mengapa pusat kota Likupang dipilih jadi tempat diselenggarakan festival, Bupati menegaskan untuk memberi edukasi kepada masyarakat sekitar bahwa Likupang siap menjadi DPSP sehingga mewujudkan masyarakat yang sadar wisata.
“Dari sini juga dapat menikmati Sunset Likupang dan keindahan alam sekitar,” pungkas Joune Ganda.
(ChaeRepie)