Manado – Muhammad Yusuf seorang anak petani asal Desa Kilo Kecamatan Poso Pesisir Utara Kabupaten Poso Provinsi Sulawesi Tengah, berhasil mewujudkan mimpi menjadi prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Darat.
Setelah tiga kali mendaftarkan diri sebagai anggota TNI Angkatan Darat anak pertama dari empat bersaudara dari pasangan Hj Hanapi dan Hj Darma yang kesehariannya bekerja sebagai petani itu berhasil menjadi lulusan terbaik Pendidikan Pertama Tamtama (Dikmata) TNI AD Gel.II TA 2022 (OV) dan menyandang pangkat Prajurit Dua (Prada) angkatan Prajurit Karier ke-61 dalam upacara penutupan Pendidikan Pertama Tamtama (Dikmata) TNI AD Gel.II TA 2022 (OV), Jumat (14/4/2023) di lapangan Hitam Secata Rindam XIII/Merdeka.
Bersamaan dengan upacara penutupan pendidikan tersebut, Panglima Kodam (Pangdam) XIII/Merdeka Mayjen TNI Alfret Denny Tuejeh yang diwakili Kasdam XIII/Merdeka Brigjen TNI Luthfie Beta selaku Inspektur Upacara (Irup) melantik sebanyak 240 Tamtama TNI AD dengan pangkat Prajurit Dua (Prada) serta diambil sumpah menurut agama dan kepercayaan masing masing didampingi para rohaniawan, yakni rohaniawan Hindu Kapten Cpm I Nyoman Riarsa, rohaniawan Islam Kapten Inf Muhammad Rapiyudin, rohaniawan Kristen Protestan Letda Inf Pinehas Bulele dan rohaniawan Katholik Letda Czi Jemy Tindas.
Pada kesempatan tersebut Pangdam XIII/Merdeka dalam amanatnya yang dibacakan oleh Kasdam XIII/Merdeka memberikan ucapan selamat kepada para mantan prajurit siswa Dikmata TNI AD Gel.II TA 2022 (OV) atas keberhasilannya menyelesaikan pendidikan pertama Prajurit Angkatan Darat.
“Semoga ke depan kalian akan menjadi prajurit-prajurit TNI AD yang dapat diandalkan,” ungkap Brigjen TNI Luthfie Beta.
Lebih lanjut dikatakan Luthfie, dalam menjalankan tugas sehari hari harus selalu pedomani dan amalkan Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI serta 7 Perintah Harian Kasad dalam setiap gerak dan langkah.
“Selalu pegang teguh sikap disiplin dan komitmen patuh terhadap hukum. Jaga kehormatan diri sebagai seorang Prajurit Angkatan Darat,” tegas Kasdam XIII/Merdeka.
Sebelum mengakhiri amanatnya, Kasdam mengucapkan terimakasih dan penghargaan kepada Danrindam XIII/Merdeka beserta Staf, Dansecata Rindam XIII/Merdeka, para Gumil dan Pelatih atas kerja kerasnya melaksanakan program Pendidikan Pertama Tamtama TNI AD ini dengan baik.
“Segera lakukan evaluasi demi perbaikan mutu pendidikan berikutnya,agar hasil didikan Rindam XIII/Merdeka setiap saat semakin meningkat dan mampu menjawab tuntutan tugas,” pungkas mantan Asren Kaskostrad tersebut.
Hj Hanapi ketika dikonfirmasi Manadonews.co.id via telepon genggamnya, Minggu (16/4/2023) mengungkapkan dirinya sebagai seorang ayah sangat bangga dengan putranya bisa menjadi prajurit TNI Angkatan Darat. Meski keluarga kami hanya berasal dari keluarga petani kalangan menengah ke bawah, namun karena kegigihannya kini putranya berhasil dan bisa menjadi lulusan terbaik dari 240 orang.
“Ini suatu kebanggan bagi keluarga kami, yang tidak akan terlupakan dan berharap kelak nanti putra kami bisa berguna bagi banyak orang, bangsa dan negara,” kata Hanapi.
Sementara itu Kapendam XIII/Merdeka Kolonel Arm Beny Hendra Suwardi mengatakan bahwa kelulusan prajurit TNI Angkatan Darat tidak memandang latar belakang ataupun pekerjaan orangtua mereka.
“Kelulusan dari anak seorang petani yang menjadi siswa terbaik merupakan bukti bahwa TNI Angkatan Darat tidak pernah melihat latar belakang pekerjaan orangtua dari para siswa pendidikan TNI Angkatan Darat,” ujar Beny.
Prosesi pelantikan ini ditandai dengan penanggalan tanda siswa, pemasangan pangkat, pengalungan medali dan penerimaan ijazah, oleh Kasdam XIII/Merdeka kepada Prada Muhammad Yusuf yang merupakan lulusan terbaik Dikmata TNI AD Gel.II TA 2022 (OV).
Kegiatan ini dihadiri oleh Irdam XIII/Merdeka Brigjen TNI Denny Masengi, Kasrem 131/Santiago Kolonel Inf Yarnedi Mulyadi, Danrindam XIII/Merdeka Kolonel Inf Endra Saputra Kusuma, Wadanrindam XIII/Merdeka Kolonel Inf Luhut Bernandus Sidabariba, Asrendam XIII/Merdeka Kolonel Kav Tri Handoko, para Asisten Kasdam dan Kabalak Kodam XIII/Merdeka, para pejabat Teras Rindam XIII/Merdeka, Dandim 1310/Bitung Letkol Arm Yoki Efriandi, Asisten III Bidang Administrasi Umum Pemkot Bitung Benny Lontoh, Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah XIII/Merdeka Ny Cicilia Evie Denny Tuejeh, Wakil Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah XIII/Merdeka Ny Ipung Luthfie Beta, Wakil Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Koorcabrem 131 PD XIII/Merdeka Ny Feninda Yarnedi Mulyadi, para Ketua Cabang dan Ranting Persit Kartika Chandra Kirana jajaran PD XIII/Merdeka.
(Regwilnnlhy)












