Surabaya, Manadonews.co.id- Kontingen Muaythai Sulawesi Utara untuk sementara berhasil meraih tiket PON XXI/2024 Sumatera Utara – Aceh setelah sukses masuk kuota 6 besar yang ditetapkan oleh PB MI untuk bisa bertanding di Pesta Olahraga Paling Akbar di Bumi Nusantara.
Keberhasilan Kontingen Muaythai Sulut lolos ke PON XXI/2024 diawali pada Nomor Muayboran Putri dimana dua atlet yang juga ikut di nomor tanding, Angelina Runtukahu dan Novia Tendean mampu tampil sesuai harapan, di Gelora Pancasila Surabaya, Rabu (23/8/2023).
Tampil di nomor urut pertama, Selasa (22/08), duet Sulut mendapatkan poin 6,5. Hasil tersebut dilewati dua kontingen besar yakni Jawa Timur yang memperoleh nilai 7,5 dan Jawa Barat 6,6. Dengan demikian dari 10 kontingen yang ikut nomor Muayboran, Sulut menempati peringkat ketiga sekaligus medali perunggu.
Selanjutnya di nomor Muayboran Putra, Tim Sulut yang diwakili Frend Karundeng dan Wawan Pahibe harus puas berada di peringkat keenam dengan nilai 5,9.
Menurut Hendra Massie, pelatih Kepala Tim Muaythai Sulut, seharusnya Sulut bisa meraih medali emas.
Namun, karena ada kesalahan yang sangat vital sehingga poin Sulut dipotong cukup besar.
“Beruntung Putra Sulut tidak di diskualifikasi. Soalnya, kesalahan tidak membuka tali pengikat kepala saat akan masuk pada kategori atraksi harus mendapatkan sanksi hukum entah pemotongan poin atau diskualifikasi,” kata Massie.
Pada nomor Seni Muayaerobic, yang dilombakan Rabu (23/08) pagi, regu putri Sulut berhasil menempati peringkat ketiga sekaligus meraih medali perunggu.
Sementara di kelompok putra, Sulut berada di posisi kelima sekaligus memastikan lolos ke PON XXI Papua.
Perjuangan para atlet Muaythai Sulut di ajang Pra PON XXI/2024 yang berlangsung di GOR Pancasila Surabaya sejak 20 hingga 27 Agustus 2023 patut diapresiasi. Sebab, selain tampil di nomor seni pagi harinya, para atlet harus ikut bertanding di nomor tanding yang dilaksanakan siang hingga malam hari.
Sementara daerah lain, untuk peserta nomor seni dengan nomor tanding berbeda. Artinya, jika atlet sudah bertanding di nomor seni tidak lagi diikutsertakan di nomor tanding.
“Saya salut dan mengapresiasi semangat juang para atlet,” imbuh Massie, yang menjadi pelatih bersama Minarti Palangda.
Untuk nomor tanding, Sulut sudah memastikan lima atlet untuk masuk babak delapan besar. Untuk lolos ke PON XXI masih ada satu pertandingan lagi yang harus dilewati para pemenang di hari pertama.
Dua atlet Muaythai Sulut telah kehilangan kesempatan bertanding di nomor tanding pada PON nanti.
(**/BnyaminAlfonso)