Manado – Pemilu dan Pilkada bukan sekedar hukum dan politik, tapi juga terdapat unsur matematika.
Demikian pendapat menarik Peneliti Sindikasi Pemilu dan Demokrasi (SPD), Dian Permata, dalam kegiatan Media Gathering Bawaslu Sulut ‘Pelibatan Media sebagai Early Warning System Proses Pencegahan Pelanggaran Pilkada 2024 di Swiss-Belhotel Maleosan Manado, Jumat (14/6/2024).
“Kita mengenal namanya jurnalisme data, ada cerita di balik angka,” tukas Dian Permata.
Mantan jurnalis Jawa Post ini, juga berbicara soal lembaga survei. Jika metodelogi salah, maka dipastikan hasil tidak benar.
“Jarang lembaga survei membuka kotak pandora. Biasanya uji akhir di quick count. Survei paling ideal satu minggu sebelum hari H,” terang Dian. (JerryPalohoon)