MANADO,MANADONEWS.CO.ID- Kodam XIII/Merdeka gencar mencerdaskan prajuritnya agar mengetahui dan dapat mengerti tentang hukum dan sanksinya apabila dilanggar, kegiatan ini dilakukan secara bergiliran ke setiap satuan di jajaran Kodam XIII/Merdeka.
Kini giliran, Korps Wanita Angkatan Darat (Kowad) yang merupakan prajurit TNI Angkatan Darat, yang memiliki tugas dan peran penting setara prajurit pria lainnya.
Kegiatan penyuluhan hukum dalam rangka Korps Call Kowad dibuka oleh Waaspers Kasdam XIII/Merdeka Letkol Czi Andi Emil Syah mewakili Aspers Kasdam XIII/Merdeka Kolonel Arh Ardian Patria.
Aspers Kasdam XIII/Merdeka dalam sambutan tertulis yang dibacakan Waaspers Kasdam XIII/Merdeka Letkol Czi Andi Emil Syah menyampaikan bahwa, kegiatan Korps Call Kowad merupakan momen yang berharga untuk memperkuat silaturahmi antar sesama prajurit Kowad sekaligus mengingatkan kita akan tanggung jawab bersama sebagai prajurit wanita TNI AD.
Sebagai pembina harian Kowad, Aspers mengingatkan agar selalu menjaga integritas dan kehormatan sebagai prajurit, serta menghindari terjadinya pelanggaran Asusila, judi online, dan pinjaman online serta penyalahgunaan Medsos.
Selain itu, dia juga berpesan agar para Kowad jangan sesekali melupakan tanggung jawab sebagai ibu dan istri. Jadilah pilar utama keluarga, mendidik anak-anak dengan nilai kebangsaan dan memberikan dukungan kepada suami. Karena keberhasilan dalam keluarga adalah pondasi keberhasilan dalam karier militer.
“Dua indentitas ini bukanlah beban, melainkan kekuatan yang harus kita maknai dengan seimbang. Sebagai prajurit, junjung tinggi disiplin, loyalitas, dan profesionalisme, serta sebagai wanita tunjukkan empati, ketangguhan, dan kelembutan yang menjadi ciri khas dari wanita,” tandasnya.
Mengingat tugasnya sebagai TNI AD, yang bukan hanya urusan protokoler saja. Kepala Hukum Kodam (Kakumdam) XIII/Merdeka Letkol Chk Dr. Chandra Matdung, W.P, S.H.,M.H, memberikan penyuluhan mengenai Hukum disiplin militer serta penjelasan tentang tindak pidana ITE.
“Dengan mengikuti kegiatan ini diharapkan para peserta Korps Call Kowad dapat meningkatkan pengetahuan, sikap, dan perilaku serta dapat mencegah dan meminimalisir pelanggaran di jajaran Korps Wanita Angkatan Darat (Kowad) Kodam XIII/Merdeka,” kata Kakumdam, Selasa (3/12/2024) di Gedung Serbaguna Makodam XIII/Merdeka, Sulawesi Utara.
Kakumdam mengungkapkan, kegiatan penyuluhan hukum ini dilakukan dengan pendekatan persuasif, edukatif, komunikatif dan akomodatif.
“Metode penyuluhan hukum dengan teknik penyampaian yang unik dan tidak biasa, dengan mengunakan iringan musik di background presentasi serta alunan permainan musik yang dibawakan grup band Ajendam XIII/Merdeka menambah antusiasme dari para prajurit Kowad yang memiliki semboyan “Bukan Mawar Penghias Taman Tetapi Melati Pagar Bangsa”, itu terlihat jelas melalui aktifitas mereka saat sesi tanya jawab selama penyuluhan berlangsung,” ujar perwira menengah lulusan Akmil tahun 2002 itu.
(Regwilnnlhy)