Hukum & KriminalMinselPilihan Redaksi

Bocah Empat Tahun Ditemukan Tewas Mengapung Di Pantai Amurang

×

Bocah Empat Tahun Ditemukan Tewas Mengapung Di Pantai Amurang

Sebarkan artikel ini

MINSEL, MANADONEWS – Bocah lelaki berusia empat tahun bernama Efraim Weol ditemukan tewas mengapung di pantai Amurang, Senin (5/10). Balita ini tinggal di Kelurahan Kawangkoan Bawah, Kecamatan Amurang Barat, Kabupaten Minahasa Selatan.

Dari informasi yang dirangkum, korban pertama kali ditemukan oleh salah satu siswa Pelayaran Amurang yang melintas di dekat lokasi kejadian.

MANTOS MANTOS

Saat melihat korban yang terapung di pantai, pelajar sekolah pelayaran ini segera memberitahukan kepada lelaki Ance Sawotong, warga yang tinggal di Kelurahan setempat.

“Saya berada di pinggir pantai hendak melihat perahu, tiba-tiba diberitahukan oleh siswa pelayaran yang tidak saya kenal. Siswa itu memberitahukan bahwa ada anak yang tenggelam. Mendengar hal tersebut saya dan siswa itu langsung berlari dan mengangkat korban untuk selanjutnya membawa korban ke Rumah Sakit Kalooran Amurang,” ungkap Ance.

Baca Juga:  Penjabat Bupati Jemmy Kumendong, Ikuti Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kabupaten Minahasa Mendengarkan Pidato Presiden Memperingati HUT ke- 79 RI

Ketika sampai di ruang IGD, kondisi korban ternyata sudah meninggal dunia dengan mulut dan hidung mengeluarkan cairan berbusa.

Kapolres Minsel AKBP FX Winardi Prabowo, SIK ketika dihubungi membenarkan kejadian ini. Dia menerangkan bahwa tim dari Polres Minsel langsung menghimpun keterangan terkait kejadian ini.

“Berdasarkan keterangan yang berhasil kami dapatkan terkait kondisi korban yakni pupil korban sudah lebar menandakan korban meninggal sudah lebih dari lima menit. Artinya, sebelum dilakukan tindakan di rumah sakit, korban memang sudah meninggal,” jelas Kapolres.

Korban diduga terapung belum lebih dari tiga jam dikarenakan kulit korban, tepatnya pada bagian jari-jari belum keriput.

“Saat dibawa ke rumah sakit, korban dalam keadaan basah dan berpasir. Juga tidak ditemukan ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban,” terang Kapolres.

Baca Juga:  Pimpin Sertijab, AKBP Lerry Tutu Ingatkan Program 'Tiga Ku' Kapolda Sulut

Sementara itu keluarga korban sendiri belum bisa dimintai keterangan terkait kejadian menyedihkan ini.

(DArK)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari MANADO NEWS di GOOGLE NEWS
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terbaru

Pasangan Calon (Paslon) Wali Kota – Tim Kuasa Hukum Pasangan Calon Wali Kota-Wakil Wali Kota Tomohon, Wenny Lumentut – Michael Mait (WLMM) resmi mengajukan gugatan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU)…

Berita Terbaru

MINAHASA,MANADONEWS.CO.ID– Memasuki masa tenang menjelang pemilihan umum Kepala Daerah (Pemilukada) baik tingkat Kabupaten dan Kota maupun tingkat Provinsi, Komandan Kodim (Dandim) 1302/Minahasa Letkol Inf Mutakbir menyiagakan seluruh prajuritnya, guna mengawal…